Pernah mendengar tentang kepler?

Tahun 2009, misi Kepler diluncurkan dan sejak saat itu penemuan planet-planet baru semakin banyak. Tanggal 3 Februari dini hari, NASA memberi kejutan dengan mengumumkan hasil terbaru penelitian Kepler. Ada ribuan kandidat exoplanet. Tapi bukan itu yang utama.

Kepler berhasil menemukan sistem keplanetan dengan 6 planet yang terdiri dari planet gas dan juga batuan mengitari sebuah bintang serupa Matahari dan dikenal sebagai Kepler-11. Sistem ini berlokasi 2000 tahun cahaya dari Bumi. Fiuhh jauh…

Sistem keplanetan Kepler-11 merupakan sistem dengan 6 buah planet pertama yang ditemukan melalui sistem transit. Keunikan lainnya, sistem ini sangat kompak, seluruh planet mengorbit sang bintang dalam kesejajaran yang sempurna dan dari sudut padang pengamat, planet-planet tersebut secara berkala melintasi piringan bintang atau yang kita kenal dengan nama transit. Kepler-11 merupakan sistem pertama yang memiliki lebih dari 3 planet transit.

Tidak hanya itu, sistem ini memiliki 5 planet yang mengorbit sedemikian dekat dengan bintang induknya dan belum ada sistem seperti ini sebelumnya.

Yang paling menarik, kelima planet dalam di sistem ini jika ditempatkan di Tata Surya maka mereka akan berada dalam obit antara Merkurius dan Matahari! Dan untuk planet terluar yakni Kepler-11g, ia berada dalam orbit antara Merkurius dan Venus. Orbit kelima planet dalam di sistem keplanetan Kepler-11 juga sangat berdekatan jika dibanding dengan planet-planet yang ada di Tata Surya. Kelima planet dalam memiliki periode orbit antara 10 – 46,7 hari untuk mengitari bintang induknya sedangkan planet terluar Kepler-11g membutuhkan waktu 118 hari untuk mengitari sang bintang.

Kepler akan melanjutkan pengamatannya dan akan terus memberikan data terbaru dari sistem Kepler-11. Semakin banyak transit yang bisa dilihat kepler, maka akan semakin baik bagi para peneliti untuk bisa memberi estimasi ukuran dan massa planet-planet tersebut.

Data yang ada akan membantu dalam kalkulasi dan penentuan ukuran dan massa planet serta memberi kesempatan untuk mendeteksi lebih banyak planet yang akan mengorbit bintang Kepler-11. Bisa jadi akan ditemukan planet ke-7 di sistem tersebut melalui transit atau bahkan dari gangguan gravitasi yang ia timbulkan pada ke-6 planet yang sudah teramati saat ini.

Yang pasti, manusia akan mengetahui dan belajar lebih banyak lagi mengenai perbedaan yang ada pada planet-planet di berbagai bintang dalam galaksi Bima Sakti.

Penting untuk kita selalu mengembangkan wawasan dengan membaca pengetahuan setiap hari. Terima 1 pengetahuan setiap hari ke inbox email Anda.

Akan, Antara, Batuan, Belum Ada, Bintang, Bumi, Exoplanet, Hasil, Ilustrasi, Jika, Kenal, Kepler, Maka, matahari, Merkurius, Nasa, Padang, Penelitian, Penemuan, Tata Surya

Planet umumnya mengorbit bintang searah dengan arah perputaran bintangnya. Namun, beberapa planet berbeda, mengorbit dengan arah berlawanan. Planet tersebut disebut planet retrograde atau planet berorbit …

Alam semesta kita begitu luasnya dan diisi benda-benda angkasa, termasuk planet dan bintang dengan jumlah tidak terhingga. Dari sejumlah planet yang sudah diketahui manusia, ada …

Bagi kebanyakan orang, bila kita melihat bintang di langit, tentunya kita mendapatkan bahwa semua bintang hampirlah serupa satu sama lain, yaitu bola gas yang berpijar …

Astronom amatir Juan Carlos Casado merekam penampakan Bima Sakti lewat jepretan kamera. Ia berhasil mengabadikan 9 foto galaksi tempat manusia berpijak di Taman Nasional Canary …

Nah, satu lagi hot info akhir2 ini,, Yaitu masuknya bintang dalam keadaan sekarang ke galaksi bima sakti, yaitu tata surya kita. akan jadi seperti lama2 …

 

Categorized in: